Seluruh warga Hidayatul Insan Fii Ta'limiddin boleh bangga dengan pondok tercinta dan sebagai santri HI, pasalnya pada sabtu siang (22/02) ada kunjungan istemewa. Dikatakan istemewa karena ini adalah kunjungan perdana -dari kalangannya- di Pontren Hidayatul Insan Fii Ta'limiddin. Ya, kunjungan istimewa tersebut adalah kunjungan dari Bapak Menteri Agama RI 2009-2014 Surya Darma Ali, M.Si. Ini untuk kali pertama ada kunjungan langsung dari seorang menteri RI di Pontren HI. Adapaun sebelumnya hanya berupa kunjungan tidak langsung (hanya bantuannya yang berkunjung di HI).
Kedatangan Bapak Menteri Agama RI tersebut selain dalam rangka silaturrahim dengan seluruh warga HI juga sebagai anjangsana dengan Para Pimpinan Pondok Se-Palangka Raya. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh para kader-kader PPP -sekaligus sebagai ajang kampanye bagi para caleg PPP- dari seluruh Kal-teng.
Bapak Menteri Agama datang sekitar pukul 13.30 setelah sebelumnya beliau beserta ratusan PNS dan dewan guru di bawah naungan Kemenag se Kal-Teng berembuk mengikuti kegiatan Jalan Sehat dengan Tema Mempererat kerukunan dalam beragama.
Dalam sambutannya Bapak Menteri menyampaikan kesannya terhadap Pontren HI yang kesannya mewah bila dibandingkan dengan Pondok beliau dulu yang sangat amat sederhana sekali. Beliau memotivasi para santri untuk tidak melihat di mana tempat mereka belajar, akan tetapi santri harus terus belajar di manapun santri berada. Beliau salah satu contohnya, belajar di padepokan yang jauh dari kata sederhana, yang makan dengan lauk sambal ikan teri namun mampu menjadi seorang menteri RI.
Selesai acara, Bapak Menteri Agama RI diangkat menjadi salah satu pengasuh dari Pontren HI. Dan acara ditutup dengan perfotoan bersama dengan warga HI.
Dalam sambutannya Bapak Menteri menyampaikan kesannya terhadap Pontren HI yang kesannya mewah bila dibandingkan dengan Pondok beliau dulu yang sangat amat sederhana sekali. Beliau memotivasi para santri untuk tidak melihat di mana tempat mereka belajar, akan tetapi santri harus terus belajar di manapun santri berada. Beliau salah satu contohnya, belajar di padepokan yang jauh dari kata sederhana, yang makan dengan lauk sambal ikan teri namun mampu menjadi seorang menteri RI.
Selesai acara, Bapak Menteri Agama RI diangkat menjadi salah satu pengasuh dari Pontren HI. Dan acara ditutup dengan perfotoan bersama dengan warga HI.